Jumlah Ismiyyah dan Fi'liyyah (الجملة الإسمية والفعلية)


Jumlah Ismiyah

Jumlah Ismiyah adalah kalimat yang terdiri dari susunan mubtada' dan Khobar. Mubtada’ dalam bahasa Indonesia bisa disebut dengan “subjek” sedangkan khabar bisa disebut dengan predikat. Berikut definisi jumlah ismiyah dalam kitab nahwu wadhih;

كُلُّ جُمْلَةٍ تَتَرَكَّبُ مِنْ مُبْتَدَأ وَخَبَرٍ
“kalimat yang tersusun dari mubtada’ dan khobar

Rumus membuat jumlah ismiyah
مُبْتَدَأ   +   خَبَر
إِسْم    +   إسْم
(Predikat)  +     (Subjek)

Khobar mengikuti mubtada’ baik dalam jumlah (mufrad, mutsana, jama’), maupun jenisnya (mudzakar dan muannas).

Contoh penerapan jumlah ismiyah ;
الجَوُّ نَقِيُّ    (Udaranya bersih)
الأَرْضُ مُسْتَدْيْرَةٌ   (Bumi bentuknya bulat)
الأَسَدُ حَيَوَانٌ مُفْتَرِسٌ   (Singa adalah hewan yang buas)

Jumlah Fi’liyyah

Jumlah Fi’liyyah adalah .kalimat yang tersusun dari fi’il (kata kerja) dan fa’il (subjek). Jumlah Fi’liyyah ditandai dengan kata kerja yang mendahului subjeknya. Berikut pengertian jumlah fi’liyyah dalam bahasa Arab;
كُلُّ جُمْلَةٍ تَتَرَكَّبُ مِنْ فِعْلٍ وَفَاعِلٍ
“Kalimat yang tersusun dari fi’il (kata kerja) dan fa’il (subjek)”
Berikut rumus pembentukan jumlah fi’liyyah;
فِعْلٌ   +   فَاعِل
فِعْل    +   إسْم
(Subjek)  + (kata kerja)

Contoh penerapan jumlah ismiyah ;
تَرُدُّ المِرْأَةُ النُوْرَ   (Cermin memantulkan cahaya)
تَدُوْرُ الأَرْضُ حَوْلَ الشَّمْسِ   (Bumi mengelilingi matahari)
خَلَّطَ حَسَنٌ السُّكَرَ فِي المَاءِ   (Hasan mencampurkan gula di dalam air)

2 comments:

  1. Maksudnya
    Kalau jumlah fi'liyyah bermula dengan huruf ta' تatau ya
    Jadi kalau jumlah ismiyah bermula dengan al آل

    ReplyDelete
  2. iya..kebanyakkan yang bermula dengan ta, aa, nun, ya ialah fiiliyah sebab 4 huruf tu alamat fiil mudharik

    ReplyDelete

Kata Sifat dalam bahasa Arab (نعت ومنعوت)

Kata sifat dalam bahasa Arab dikenal dengan istilah “ na’at ”. Sedangkan “ man’ut ” adalah kata benda yang mendahului “ na’at ” (kata si...

Popular Posts